"Ini akan menjadi laga yang penting bagi kedua tim," ujar pemain 25
tahun tesebut. "Jika kami bisa mengalahkan mereka, kami bisa
mempersempit jarak. Saya tahu ini akan menjadi laga yang sulit, tapi
kami sangat menantikan laga ini dan kami percaya diri bisa meraih tiga
poin."
"Jika Anda melihat City, ketika mereka bermain melawan tim di luar
empat besar, mereka selalu kesulitan, tapi mereka selalu tampil bagus di
laga big match."
The Blues terakhir kali menang di kandang Manchester City pada 2008
dengan skor 3-1 lewat gol Ricardo Carvalho, Nicolas Anelka dan Frank
Lampard.
Tapi di beberapa musim terakhir, rekor kandang City selalu bagus dan
hanya Manchester United yang bisa menang di Etihad di ajang Premier
League selama dua musim terakhir.
Dengan banyaknya pemain bertalenta di kubu mereka, Mikel menyebutkan satu nama yang akan menjadi kunci permainan City.
"Yaya Toure selalu menjadi pemain kunci bagi Manchester City, terutama
jika dia bermain agak ke depan dan tidak bertahan," ujarnya.
"Ketika dia menyerang, dia menjadi sangat berbahaya. Saya terkejut dia
tidak selalu sering menyerang, tapi ketika mereka kesulitan mencetak
gol, Mancini selalu menyuruhnya untuk tampil menyerang."
"Tidak ada hanya Toure yang menjadi ancaman, seluruh skuat mereka juga.
Lihat saja kedua penyerang mereka, Carlos Tevez dan Sergio Aguero,
mereka tim yang bagus."
Meski baru saja kembali dari Piala Afrika dan bermain di laga melawan
Sparta praha, pertengahan pekan ini, Mikel merasa dirinya sudah fit
kembali.
Meski sudah sukses di kompetisi internasional, Mikel masih menginginkan trofi untuk Chelsea.
"Anda menjadi dewasa setelah memenangi beberapa trofi utama dan itu
yang saya lakukan sejak di Chelsea. Saya sudah mendapatkan banyak trofi
tapi saya masih ingin meraih kesuksesan di klub ini."
No comments:
Post a Comment